Saturday, November 13, 2010

tugas dasar pemasaran(perbedaan konsep penjualan dengan pemasaran)

Konsep Penjualan menfokuskan pada kebutuhan penjual. Karena itu penjualan sibuk  dengan  kebutuhan  penjual   untuk mengubah produk/jasanya  menjadi  cash atau   uang kontan.
Konsep Pemasaran memfokuskan pada kebutuhan pembeli. Karena itu pemasaran sibuk dengan pemikiran  memuaskan kebutuhan  pelanggan melalui produk dan keseluruhan barang yang   berhubungan   dengan penciptaan, pengantaran, dan akhirnya pengkonsumsiannya
Pemasaran adalah    fungsi    bisnis    yang mengidentifikasikan kebutuhan  dan  keinginan  yang belum terpenuhi,   mendefinisikan   dan mengukur besarnya, menentukan  pasar  sasaran  mana  yang paling  baik yang  dapat   dilayani,   menentukan produk/jasa dan program – program yang sesuai untuk melayani   pasar  (Kotler,  2003).
Perubahan  pemasaran dari orientasi  produk  ke pola  pemasaran yang berorientasi pasar  dewasa  ini menjadikan   persaingan  semakin kompetitif. Oleh karenanya untuk berhasil sesuatu perusahaan didalam persaingan disyarakatkan  harus  menciptakan  nilai tambah  bagi  para  konsumen  serta memperhatikan kebutuhan dan ekspektasi mereka (Band, 1991).



Banyak orang dan beberapa ekskutif bisnis belum memahami perbedaan antara penjuaaln dan pemasran. Banyak orang berfikir bahwa kedua istilah itu sama. Padahal masing-masing mempunyai konsep yang berbeda.

Di bawah konsep penjualan, sebuah perusahaan membuat produk dan kemudian mendayagunakan aneka metode penjualan untuk membujuk konsumen membeli produknya. Ini berarti bahwa perusahaan mengarahkan permintaan konsumen agar sesuai denngan supply yang diajukan. Sebaliknya dibawah konsep pemasaran perusahaan menjajaki apa yang diinginkan oleh konsumen dan kemudian berusaha mengembangkan produk yang akan memuaskan keinginan konsumen dan sekaligus memperoleh laba. Disini perusahaan menyesuaikan supply mereka untuk memenuhi permintaan konsumen.

Mengelola Sistem Pemasaran

Sebuah perusahaan harus merencanakan, melaksankan dan menilai system pemasarannya. Artinya, orgnisasi harus mengelola
(me-manage) upaya pemasarannya dengan efektif. Sebuah program pemasaran yang efektif penting bagi kesejahteraan sebuah perusahaan, siapa yang bertanggung jawab? Tidak lain adalah ppihak manajemen perusahaan. Keberhasilan sebuah perusahaan tergantung sepenuhnya pada mutu manajemennya.

Proses Manajemen

Proses manajemen yang diterapkan di pemasaran pada dasarnya terdiri dari :
1. perencanaan sebuah program perencanaan
2. pelaksanaannya
3. penilaian serta evaluasi atas prestasinya.

Tahap perencanaan menetapkan tujuan dan memilih strategi serta taktik untuk mencapinya. Tahap pelaksanaan mencakup pembentukan organisasi pemasaran dan pengisian stafnya serta pengarahan jalannya operasi agar sesuai dengan rencana. Tahap penilaian prestasi adalah contooh yang bagus dari proses manajemen yang saling berkaitan dan memiliki sifat dasar bersinambung. Artinya, penilaian adalah peninjauan ke belakang dan peninjauan ke depan sekaligus, yaitu sebuah banang merah antara prestasi pada waktu silam dan perencanaan serta operasi pada masa yang akan datang.
Penjualan
Pemasaran
  1. tekanan pada produk
  2. perusahaan pertama-tama membuat produk dan kemudian mereka-reka bagaimana menjualnya.
  1. manajemen berorientasi ke volume penjualan.
  2. perencanaan berorientasi
  1. tekanan pada keinginan konsumen
  2. perusahaan pertama-tama menentukan apa yang diinginkan konsumen dan kemudian mereka-reka bagaimana membuat dan menyerahkan produknya untuk memenuhi keinginan itu.
  3. manajemen berorientasi ke laba usaha.
  4. perencanaan berorientasi ke hasil jangka panjang, berdasarkan produk-produk baru, pasar hari esok, dan pertumbuhan yang akan datang.
Posted by rawan at 6:22 AM



Sumber:
www.google.co.id

1 comment:

  1. trims infonya, ayo mampir ke blogku http://novigodiamond.blogspot.com/

    ReplyDelete